Ekonomi

Usaha Pemerintah untuk Mengantisipasi Kepadatan Lalu Lintas saat Puncak Arus Balik, Mulai dari Himbauan Penundaan Kepulangan hingga Potongan Harga Tarif Tol

Pemerintah Indonesia menilai bahwa arus balik Lebaran tahun ini harus diurai agar tidak menumpuk dalam dua hari, melainkan dalam sepekan. Hal ini disimpulkan dalam rapat koordinasi lintas instansi antara Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Polri, dan Kementerian Perhubungan.

PT Jasa Marga memprediksi sekitar 203.000 kendaraan akan melakukan perjalanan pada tanggal 24-25 April mulai dari pusat Lebaran menuju Jakarta dan sekitarnya. Oleh karena itu, perlu dilakukan sosialisasi secara masif agar masyarakat, terutama yang tidak terburu, tidak terlalu mendesak untuk segera kembali dan menunda jadwal kembali ke Jakarta antara tanggal 26-30 April. Tentu saja, bagi mereka yang tidak mungkin menunda akan tetap diperbolehkan untuk kembali pada tanggal 24-25 April.

Muhadjir berharap, para pemudik menunda kepulangan ke Jakarta pada tanggal 26-30 April. Namun, pemerintah bersama kepolisian juga menyiapkan sejumlah langkah antisipatif. Di jalan tol, pemerintah meminta agar buka-tutup rest area dilakukan dengan tegas dan pasokan BBM dipastikan dengan baik. Sementara itu, kepolisian siap menerapkan aneka rekayasa lalu lintas.

Pemerintah menyoroti pentingnya pengelolaan rest area dengan menambah personel, sarana, dan prasarana, serta manajemen arus kendaraan di dalamnya. “Pemberlakuan langkah rekayasa mulai dari one way, contraflow, dan kemungkinan ganjil genap ini akan berlaku agar beban jalan pada puncak arus balik bisa diurai,” kata Sigit dalam jumpa pers kemarin.

Polri memperkirakan bahwa volume arus balik akan melampaui kapasitas badan jalan baik tol maupun jalur arteri. Kemungkinan one way akan diberlakukan mulai Km 414 Tol Kalikangkung hingga Km 70 Tol Cikampek Utama. Seandainya keadaan menuntut one way hingga Jakarta, one way akan diperpanjang hingga Km 36 atau bahkan Km 3,5.

Sementara itu, arus balik dari Sumatera juga diprediksi bakal meningkat pada tanggal 24-25 April. Pemerintah meminta Pelabuhan Bakauheni, Lampung diperhatikan betul kesiapannya dan menerapkan pemisahan jenis kendaraan dengan baik.

Dalam upaya mendorong pemudik untuk menunda kepulangan, pemerintah telah mengupayakan pemberian diskon pada tanggal-tanggal di luar 24-25 April untuk berbagai moda transportasi darat, laut, dan udara. Sejauh ini, pemerintah mengumumkan kesepakatan pemberian diskon tarif tol Semarang-Jakarta pada 27-29 April sebesar 20 persen.

Muhadjir menyebut bahwa PT Jasa Marga dan seluruh operator jalan tol telah memberi diskon 20 persen tarif tol yang berlaku pada ruas Semarang-Jakarta pada 27-29 April, dimulai pada pukul 06.00 dan berakhir pada pukul 06.00 pula. “Jadi, mereka yang kembali pada tanggal 27-29 April yang menggunakan fasilitas jalan tol dari arah Semarang ke Jakarta, di semua ruas itu akan mendapatkan potongan 20 persen,” ujarnya.

Selain itu, pemerintah telah mengadakan kesepakatan dengan maskapai Garuda, Citilink, dan Lion Group untuk memberikan diskon tiket pesawat pada 26-28 April dengan besaran diskon sekitar 20 persen. “Rata-rata diskonnya 20 persen di tanggal-tanggal Rabu, Kamis, dan Jumat. Itu tiga hari (pemberian diskon) yang sudah disepakati oleh teman-teman dari airlines,” ucap Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Langkah-langkah ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan di jalan saat puncak arus balik Lebaran dan memberikan kenyamanan bagi para pemudik.

Baca berita terbaru lainnya di sini.

Rizka Wulandari

Rizka Wulandari sudah terjun di dunia media selama tiga tahun terakhir. Sejak lulus kuliah, ia sudah bekerja untuk beberapa publikasi independen di Jakarta dan menulis berbagai artikel dengan tema yang beragam.