Sosialisasikan Peraturan Gubernur Terkait Radikalisme, Gubernur Gandeng Sejumlah Mantan Napi untuk Mendukung
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengajak eks napiter Bom Bali I, Jack Harun alias Joko Triharmanto, untuk menyosialisasikan Peraturan Gubernur Nomor 35 Tahun 2022 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah Pada Terorisme di Provinsi Jawa Tengah. Acara yang diselenggarakan di Kampung Percik, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga itu dihadiri oleh pihak Kesbangpol Jawa Tengah, TNI-Polri, forum kerukunan umat beragama, hingga forum wanita.
Ganjar menyebut, dengan disampaikan secara langsung oleh seorang mantan pelaku, pesan yang disampaikan akan lebih mudah diterima. Jack Harun adalah salah satu pelaku dalam Bom Bali I 2002 dan dihukum mati pada tahun 2008. Dia menceritakan betapa bahayanya ideologi radikalisme dan tindakan terorisme kepada para penonton.
Ganjar juga menyampaikan bahwa Jawa Tengah belum ada dampak dari aksi terorisme karena dukungan dan partisipasi masyarakat. Jack Harun pun mengisahkan, bagaimana dia terpapar ideologi radikalisme sejak bangku SMA dan berlanjut ke masa kuliah. Dia dibawa Dul Matin, tangan kanan Imam Samudera, yang membuatnya divonis hukuman enam tahun penjara.
Kini, Harun telah bersih dari ideologi radikalisme dan kerap menjadi pembicara dalam kegiatan deradikalisasi yang diadakan di sekolah dan kampus. Dia pun berpesan kepada orang tua, guru, dan siapapun yang memiliki anak usia belia untuk mengawasi pergaulan dan pendidikannya.
Selain itu, Harun juga berpesan kepada para pelajar dan mahasiswa untuk menyaring pertemanan dalam pergaulan sehari-hari.
Dia juga mengingatkan supaya tidak mengikuti jejak dirinya untuk mengikuti kelompok radikal.
Salah satu pesan yang ingin disampaikan oleh Harun adalah pentingnya pendidikan, pergaulan, dan pengawasan dari orang tua. Hal itu penting agar anak-anak tidak terjerumus dalam ideologi yang salah dan tindakan terorisme. Dengan begitu, diharapkan Jawa Tengah terhindar dari dampak aksi terorisme.
Baca berita terbaru lainnya di sini.
