Satuan Tugas (Satgas) Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) telah berhasil menangkap sebanyak 1.024 tersangka dalam rentang waktu 5 Juni hingga 28 September 2023. Selama periode tersebut, Satgas TPPO juga menerima sebanyak 855 laporan terkait kasus perdagangan orang, baik di tingkat pusat maupun daerah.
“Jumlah tersangka dalam kasus TPPO mencapai 1.024 orang,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, di Mabes Polri, Jakarta, pada hari Jumat (29/9/2023). Ramadhan menjelaskan bahwa penindakan kasus TPPO ini dilakukan sesuai dengan perintah Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Dalam rentang waktu yang sama, Satgas TPPO juga berhasil menyelamatkan sebanyak 2.759 orang korban perdagangan orang. Ramadhan menambahkan, modus operandi yang digunakan oleh para pelaku kasus TPPO meliputi menjadi pekerja migran legal (PMI) atau pembantu rumah tangga (PRT) sebanyak 533 kasus, menjadi anak buah kapal (ABK) sebanyak 7 kasus, menjadi pekerja seks komersial (PSK) sebanyak 284 kasus, dan eksploitasi anak sebanyak 69 kasus.
Dalam meningkatkan penanganan kasus TPPO, Satgas TPPO didirikan pada tanggal 5 Juni 2023. Hal ini bertujuan agar pengungkapan dan penindakan kasus TPPO dapat dilakukan dengan maksimal. Karo Penmas Polri, Ahmad Ramadhan, juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap setiap penawaran kerja di luar negeri dengan gaji yang tinggi. Polri juga mengharapkan agar masyarakat memastikan apakah perusahaan yang menawarkan pekerjaan tersebut sudah resmi.
Selain itu, langkah ini juga penting untuk memastikan bahwa masyarakat memperoleh hak-hak perlindungan sosial, kesejahteraan, dan hukum yang sesuai. “Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah tergiur dengan tawaran bekerja dengan gaji tinggi baik di dalam maupun di luar negeri,” kata Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan pada Rabu (21/6/2023) lalu.
Perdagangan orang adalah suatu kejahatan serius yang melibatkan eksploitasi manusia dalam berbagai bentuk, seperti kerja paksa, pelacuran, dan eksploitasi pekerjaan. Satgas TPPO telah bertugas untuk memberantas kejahatan ini dan melindungi para korban yang terlibat dalam kasus perdagangan orang. Dengan banyaknya tersangka yang ditangkap dan korban yang diselamatkan, Satgas TPPO telah berhasil memberikan dampak positif bagi masyarakat dan memberikan rasa aman serta perlindungan kepada mereka.
