Olahraga

Rio Ferdinand Percaya Andre Onana Sadar Diri Penampilannya di MU Jauh dari Memuaskan

Manchester United (MU) telah merekrut Andre Onana dari Inter Milan dengan harapan ia bisa menggantikan peran David de Gea di pos penjaga gawang Setan Merah. Namun, mantan legenda MU, Rio Ferdinand, merasa bahwa penampilan Onana sejauh ini tidak memuaskan.

Ferdinand, yang juga merupakan salah satu legenda penjaga gawang terbaik dalam sejarah klub, mempercayai bahwa Onana sendiri menyadari bahwa ia harus meningkatkan penampilannya. Ferdinand mengutip pernyataan Peter Schmeichel, mantan penjaga gawang hebat MU, yang berbicara dengan Onana dan memintanya agar tidak terlalu terpengaruh oleh tekanan yang ada di klub.

Onana bergabung dengan MU pada musim panas ini dengan biaya transfer sebesar 47,1 juta pounds. Namun, ia belum mampu menunjukkan penampilan yang sama seperti saat membimbing Inter ke final Liga Champions musim lalu. Sebaliknya, ia sering melakukan kesalahan di bawah mistar gawang.

Salah satu kesalahan paling mencolok yang dilakukan oleh Onana adalah ketika ia tidak dapat menghentikan tendangan dari pemain lawan Mathias Jensen dalam pertandingan melawan Brentford. Kesalahan-kesalahan seperti ini membuat Ferdinand yakin bahwa Onana benar-benar sadar bahwa penampilannya masih jauh dari memuaskan.

Ferdinand percaya bahwa jika Onana diajak bicara, ia mungkin akan mengakui bahwa “ini bukanlah awal yang dia inginkan, penampilannya masih jauh dari level yang dia biasa mainkan, dan ini tidak sesuai dengan stadart yang dituntut oleh MU, sehingga ia harus memperbaiki permainannya.”

Lebih jauh lagi, Ferdinand mengingatkan bahwa situasi yang dihadapi oleh Onana saat ini sangat mirip dengan apa yang dialami oleh De Gea pada awal kariernya bersama MU. De Gea sendiri tidak memulai dengan baik dan dalam 10 pertandingan pertamanya, statistiknya mirip dengan apa yang dialami oleh Onana saat ini.

Dalam 10 pertandingan terakhirnya, Onana sudah kemasukan 19 gol, dengan 12 gol di Liga Primer Inggris dan 7 gol di Liga Champions. Statistik ini menunjukkan bahwa Onana memang belum mampu tampil konsisten dan masih perlu banyak perbaikan dalam penampilannya.

Meskipun demikian, Ferdinand tetap optimis bahwa Onana memiliki potensi untuk menjadi penjaga gawang yang hebat di MU. Ia meyakini bahwa dengan kerja keras dan perbaikan yang diperlukan, Onana dapat mencapai level yang diharapkan oleh klub dan suporter.

Dalam kesimpulannya, Ferdinand menyarankan agar Onana tetap fokus dan tidak terpengaruh oleh tekanan yang ada di klub. Ia juga mengingatkan bahwa penampilan yang buruk pada awal masa kerja di klub tidak menentukan masa depan seseorang. Hal ini terbukti dengan apa yang dialami oleh De Gea, di mana ia berhasil bangkit dan tampil luar biasa sebagai penjaga gawang utama MU selama bertahun-tahun.

Rizka Wulandari

Rizka Wulandari sudah terjun di dunia media selama tiga tahun terakhir. Sejak lulus kuliah, ia sudah bekerja untuk beberapa publikasi independen di Jakarta dan menulis berbagai artikel dengan tema yang beragam.