Pelatih Persebaya, Aji Santoso, telah meminta seluruh pemainnya untuk menjaga profesionalitas dengan menghormati kontraknya hingga selesai dan tidak menghiraukan informasi atau berita yang kurang akurat. Ia ingin agar para pemain tidak terpengaruh oleh informasi yang beredar karena informasi tersebut terkadang tidak akurat.
Salah satu contoh yang diambil Aji Santoso adalah tentang Muhammad Hidayat, pemain Persebaya yang saat ini sedang ramai dibicarakan oleh para suporter. Aji mengatakan bahwa dirinya dan Hidayat hanya tertawa saat mendengar informasi yang berkembang. Aji memastikan bahwa ia tidak pernah meragukan kemampuan Hidayat untuk bermain pada musim depan dan menyarankan agar Hidayat tidak khawatir.
Selain Hidayat, Aji juga mengungkapkan bahwa dua pemain Persebaya yakni Salman dan Ernando akan dipanggil untuk mengikuti training center (TC) tim nasional Indonesia U22. Meski demikian, keduanya akan tetap berada di klub dan akan segera berangkat setelah menjalani pertandingan melawan Persija. Jika Persebaya membutuhkan kedua pemain tersebut, mereka harus segera kembali karena hanya menyisakan beberapa pertandingan.
Menurut jadwal pertandingan yang dikeluarkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB), Persebaya masih dijadwalkan untuk menjalani tiga laga usai melawan Persija. Pertama, mereka akan melawat ke kandang Persis Solo pada Sabtu, 8 April 2023 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta. Kemudian, mereka akan menjalani laga tandang melawan Arema FC pada Selasa, 11 April 2023 di Stadion PTIK, Jakarta. Terakhir, Persebaya akan melawan Dewa United pada 15 April 2023 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik.
Aji Santoso, sebagai pelatih Persebaya, berkomitmen untuk menjaga profesionalitas dalam timnya. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya seluruh pemainnya untuk tetap fokus pada pekerjaan dan menghormati kontrak yang telah disepakati. Keberhasilan suatu tim akan sangat ditentukan oleh komitmen dan profesionalisme para pemainnya.
Dalam dunia sepak bola, informasi dan berita yang tidak akurat seringkali bertebaran dan menyebabkan kegaduhan di kalangan suporter maupun pemain. Hal ini tentu saja bisa menjadi gangguan bagi konsentrasi pemain dan juga tim yang bersangkutan. Oleh karena itu, Aji Santoso mengingatkan para pemainnya untuk tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang tidak jelas kebenarannya.
Selain itu, Aji juga mengharapkan agar para pemain yang dipanggil untuk mengikuti TC tim nasional Indonesia U22 tetap menjaga komitmen dan kualitas permainan mereka untuk Persebaya. Meskipun mendapat kesempatan untuk berlatih bersama tim nasional, mereka tetap harus mampu menjaga performa dan konsistensi permainan saat kembali ke klub.
Dalam beberapa pertandingan yang akan dijalani oleh Persebaya, tim ini diharapkan bisa meraih hasil yang maksimal dan mengamankan poin-poin penting. Salah satu pertandingan yang sangat ditunggu-tunggu oleh para suporter adalah laga melawan Persija Jakarta, yang menjadi rival abadi bagi Persebaya. Kedua tim diharapkan bisa menampilkan permainan yang menarik dan berkualitas.
Pelatih Aji Santoso berharap, melalui komitmen dan profesionalitas para pemainnya, Persebaya dapat meraih prestasi yang lebih baik pada musim ini. Selain itu, tim ini juga dituntut untuk tetap menjaga sportivitas dan mengedepankan semangat fair play dalam setiap pertandingannya. Dengan demikian, Persebaya akan dihormati dan dicintai oleh para suporternya.
