MotoGP musim ini sudah sampai sirkuit Thailand. Rencananya, pertandingan akan dilaksanakan pada Sirkuit Buriram dari 19 hingga 22 Maret tahun ini.
Namun, dengan mewabahnya virus corona yang mematikan hingga terbawa ke Thailand sendiri, pertandingan terancam ditunda.
Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna dan pengelola MotoGP, berkata pihaknya masih menantikan kepastian dari pihak yang berwenang di Thailand terkait keselamatan.
“Kami akan tampil di MotoGP aman dengan jadwal, karena mereka sudah memastikan tidak ada bahaya,” ucap Ezpeleta, dikutip AS. “Tapi, untuk pergi ke Thailand, kita harus dapat informasi dari pemerintah Thailand dan kami akan menantikan jawabannya,” lanjutnya.
MotoGP yang diadakan di Thailand ini adalah seri kedua dari MotoGP musim ini setelah dari MotoGP Qatar. Pertandingan balapan di Buriram mengalami sedikit perubahan pada jadwal.
Thailand adalah salah satu negara yang ada di Asia tenggara yang dikabarkan virus corona telah mewabah. Hingga hari ini, catatan kasus korban sebanyak 33 orang di Thailand.
Ezpelata mengharap bahwa pemerintah Thailand agar segera beri jaminan kesehatan dan keselamatan. Apabila tidak, maka pihak dari Dorna akan bisa mengubah jadwal MotoGP, Thailand.
“Semua tergantung pihak pemerintah Thailand, apakah kami akan pergi atau tidak pergi, karena keselamatan adalah prioritas utama. Jika kami tidak bisa pergi Maret maka kami akan mencari tanggal yang lain. Kami mengharap pemerintah Thailand beri kami suatu hal dalam waktu dekat-dekat ini,” terang Ezpeleta.