Muhadjir: Puncak Arus Balik Diperkirakan pada 25 April, Diperkirakan 203.000 Kendaraan Akan Masuk Jakarta

Puncak arus balik mudik Idul Fitri 1444 Hijriah diperkirakan akan jatuh pada Selasa, 25 April 2023. Pada saat itu, diperkirakan akan ada sekitar 203.000 kendaraan yang masuk kembali ke Ibu Kota Jakarta. Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy. Ia mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan balik untuk menghindari hari Selasa pekan depan dan memilih untuk memperpanjang waktu liburan mereka di kampung halaman.
Menurut Muhadjir, situasi arus mudik hingga saat ini terpantau lancar. Ia menambahkan bahwa ada dua titik krusial dalam perjalanan mudik, yakni tol ke arah timur Pulau Jawa dan tol penyeberangan dari Merak-Bakauheni. Kedua titik krusial ini dalam kondisi baik dan lancar.
Muhadjir mengungkapkan bahwa pemerintah telah melakukan sejumlah upaya untuk mengantisipasi puncak arus balik, di antaranya adalah dengan melakukan rekayasa lalu lintas serta mengoptimalkan tiga pelabuhan penyeberangan yang ada. Di samping pelabuhan Merak, saat ini pelabuhan Ciwandan dan BBJ juga digunakan untuk menyeberang. Sementara itu, untuk sepeda motor penyeberangannya dipusatkan di pelabuhan Ciwandan sehingga penanganannya lebih mudah.
Lebih lanjut, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan mengungkapkan bahwa rekayasa lalu lintas yang dilakukan pemerintah telah berhasil menjamin kelancaran dan kenyamanan pemudik. Selain itu, pihaknya juga mengapresiasi kerja keras aparat kepolisian dan TNI yang telah menjaga ketertiban dan keamanan di jalanan selama arus mudik.
Muhadjir sekaligus mengimbau kepada masyarakat yang tidak terlalu mendesak untuk kembali bekerja di ibukota agar memperpanjang waktu liburan mereka di kampung halaman guna mengurangi kepadatan arus balik. Menambahkan bahwa mereka yang bukan aparatur sipil negara (ASN) tentunya dapat lebih fleksibel dalam mengatur waktu liburan mereka.
Puncak arus balik yang diperkirakan akan menimbulkan kemacetan ini juga menjadi perhatian Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Listyo Sigit Prabowo. Ia menyatakan bahwa berbagai rekayasa lalu lintas telah berhasil diterapkan dan menjamin kelancaran seluruh pemudik yang melintasi Tol Cikampek, meskipun jumlah pemudik tahun ini mencapai angka tertinggi.
Sejumlah kebijakan dan tindakan telah diambil untuk menghindari potensi kemacetan pada puncak arus balik. Polda Metro Jaya telah melakukan upaya rekayasa lalu lintas, seperti contraflow dan one way sistem agar lalu lintas lebih lancar. Selain itu, pihak Polda juga menginformasikan jadwal contraflow untuk mudik dan balik Lebaran agar masyarakat dapat mempersiapkan diri dengan baik.
Puncak arus balik yang diperkirakan terjadi pada Selasa, 25 April 2023 ini merupakan tantangan tersendiri bagi pemerintah dan masyarakat. Seluruh pihak diharapkan mampu bekerja sama dalam mengantisipasi dan menghadapi potensi kemacetan yang mungkin terjadi.
Masyarakat diimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan menjaga jarak selama perjalanan mudik dan arus balik. Selain itu, diharapkan masyarakat dapat lebih bijaksana dalam mengatur waktu liburan dan kembali ke ibukota, sehingga puncak arus balik dapat berlangsung lebih lancar dan aman bagi semua pihak.
Baca berita terbaru lainnya di sini.