Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, memberikan pujian kepada timnya yang sukses menyingkirkan Feyenoord di perempatfinal Liga Europa melalui dua gol pada fase perpanjangan waktu. Roma akan menghadapi Bayer Leverkusen pada fase semifinal Liga Europa setelah mengalahkan lawannya dengan skor akhir 4-1 di Stadion Olimpico, Roma, pada Jumat (21/4/2023) dini hari WIB, serta unggul dengan agregat 4-2.
Giallorossi harus berjuang keras di Stadion Olimpico untuk membalikkan keadaan setelah tertinggal 1-0 di leg pertama dan nyaris tersingkir ketika sundulan bebas Igor Paixao membatalkan gol pembuka Leonardo Spinazzola. Namun, kinerja fantastis Dybala yang muncul dari bangku cadangan berhasil memaksa pertandingan masuk ke fase perpanjangan waktu.
Pada fase perpanjangan waktu tersebut, gol dari Stephan El Shaarawy dan Lorenzo Pellegrini – yang didapat setelah menunggu keputusan VAR mengenai offside Tammy Abraham – membuat Roma berhasil memastikan kemenangan dengan skor 4-1 pada pertandingan tersebut.
Mourinho mengungkapkan kepuasan dengan performa timnya dalam menghadapi pertandingan yang cukup sulit tersebut. Menurutnya, situasi yang melingkung Dybala dan absennya Wijnaldum tidak membantu tim dalam melakukan persiapan yang ideal. Namun demikian, Mourinho tetap memberikan apresiasi kepada para pemain yang berhasil menunjukkan konsentrasi, keberanian, dan kecerdasan dalam menghadapi tim Feyenoord yang sangat bagus.
Pelatih berjuluk The Special One tersebut menyatakan bahwa strateginya berhasil, termasuk memasukkan Dybala dan Tammy Abraham pada menit ke-70, karena ia telah merenungkan sejak awal bahwa pertandingan ini akan berlangsung hingga tahap perpanjangan waktu.
Mourinho menjelaskan bahwa pengalaman yang dimilikinya melalui lebih dari 150 pertandingan Eropa membuatnya mampu membaca situasi dan mengantisipasi langkah yang tepat dalam menghadapi tim seperti Feyenoord. Ia mengajarkan para pemainnya untuk tetap fokus dan menjaga konsentrasi. Kehadiran mereka di babak perpanjangan waktu membuat Mourinho bisa melakukan rotasi pemain yang memberikan kontribusi signifikan dalam meraih kemenangan.
Dengan hasil ini, Mourinho berhasil mencapai semifinal Eropa untuk yang ke-12 kalinya dalam kariernya; yang kedua secara beruntun di AS Roma setelah menjuarai Conference League musim lalu. Selain itu, Roma menjadi satu dari lima tim Italia yang akan bermain di semifinal kompetisi Eropa.
Milan dan Inter akan berhadapan dalam Liga Champions, sementara rival Roma, Juventus, akan menghadapi Sevilla di Liga Europa. Di sisi lain, Fiorentina akan berhadapan dengan FC Basel di ajang Conference League.
Atas pencapaian ini, Mourinho sempat menggoda Antonio Cassano yang tak hadir di studio Sky Sport Italia setelah perdebatan mereka yang sering terjadi baru-baru ini. Ia mengatakan bahwa Cassano tidak memiliki pengalaman yang cukup untuk mengomentari kualitas tim AS Roma.
Mourinho menekankan bahwa pencapaian tim Roma di tingkat Eropa bukanlah hal yang mudah dan tidak bisa dianggap remeh. Ia meyakini bahwa timnya akan terus berjuang keras demi meraih prestasi yang lebih tinggi lagi pada kompetisi Eropa dan di kancah sepak bola Italia.
Baca berita sepak bola terbaru lainnya di sini.
