Wacana hengkangnya Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kembali menjadi perbincangan hangat. Beberapa politikus dari kedua partai tersebut menunjukkan dukungannya terhadap langkah Sandiaga. Namun, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkapkan belum berkomunikasi dengan Sandi terkait rencana kepindahan kader partai ke PPP. Meski begitu, ia menegaskan tidak akan menghalangi kader Gerindra yang ingin keluar dari partai tersebut.
Kebijakan ini menurut Prabowo serupa dengan sikapnya sebelumnya ketika kabar Sandi hendak bergabung ke PPP mulai beredar pada akhir tahun 2022 lalu. Sejumlah elite Gerindra saat itu merasa kurang senang dengan kabar tersebut. Prabowo kala itu menghimbau, jika ada anggota Gerindra yang ingin keluar dari partai, sebaiknya melakukan pembicaraan yang baik-baik.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani menyatakan kemungkinan Sandi bergabung ke PPP semakin besar. “Insya Allah (Sandiaga bergabung PPP). Ini Insya Allah nya serius,” kata Arsul di Kompleks Parlemen. Hal ini juga ditegaskan oleh politikus Gerindra, Kamrussamad yang mengatakan, “Resminya tunggu saja, tapi informasi saya sudah positif (Sandi) akan pindah.”
Di sisi lain, Sandi sendiri belum memberikan jawaban pasti terkait rencana kepindahannya ke PPP. Dalam keterangannya, Sandi meminta agar semua pihak bersabar menunggu karena ia tidak ingin membahas politik praktis di bulan Ramadhan.
Persoalan kepindahan Sandiaga Uno ke PPP sebelumnya sempat membuat sejumlah elite Gerindra merasa tidak nyaman. Namun, Prabowo Subianto mengajak kader partainya untuk berbicara secara baik-baik jika memang tidak cocok dengan kepemimpinannya. “Kalau tidak cocok sama Prabowo, ya monggo enggak apa-apa, cari partai lain, pindah partai boleh dong,” kata Prabowo saat meresmikan kantor Badan Pemenangan Pemilu Gerindra di Jakarta.
Tak lama setelah pernyataan tersebut, Prabowo dan Sandi pun bertemu untuk meluruskan berbagai kesalahpahaman yang berkembang. Pada pertemuan itu, Sandi disebutkan kembali menegaskan komitmennya sebagai kader Gerindra dan mendukung pencalonan Prabowo sebagai capres.
Kemungkinan hengkangnya Sandiaga Uno ke PPP tentu saja akan memberikan dampak pada Partai Gerindra dan juga pada Sandiaga yang pernah menjadi calon wakil presiden Indonesia pada pemilihan umum tahun 2019. Namun, masih banyak pihak yang menunggu kepastian langkah Sandiaga, termasuk para politikus dan elemen masyarakat.
Sebagai politikus yang cukup dikenal di Indonesia, Sandiaga Uno telah banyak memberikan kontribusi dalam dunia politik dan perekonomian. Beberapa OPini di media menganggap kepindahan Sandiaga ke PPP akan menjadi peluang baru bagi PPP untuk memperkuat basis dukungan politik dan elektoral, serta memberikan warna baru bagi fraksi partai tersebut.
Apapun pilihan yang akan diambil oleh Sandiaga Uno, pihak Partai Gerindra dan PPP berharap prosesnya dapat berjalan lancar dan menghasilkan kebaikan untuk semua pihak yang terlibat. Seperti yang diungkapkan oleh Prabowo Subianto, kader Gerindra boleh saja bergabung ke partai lain jika memang merasa tidak cocok dengan kepemimpinannya. Namun, Prabowo juga menghargai kesetiaan Sandiaga yang hingga saat ini masih bertahan di Partai Gerindra dan mendukung pencalonannya sebagai capres.
