Lihat Skema One Way dan Contraflow di Tol Cikampek-Kalikangkung Selama Arus Mudik Lebaran 2023
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah menyiapkan skema lalu lintas one way (satu arah) dan contraflow (lawan arus) untuk mengantisipasi kemacetan pemudik di jalan tol menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Skema ini disiapkan sebagai langkah menghadapi lonjakan pemudik dan pengunjung objek wisata yang diperkirakan akan terjadi selama periode tersebut. Pelaksanaan pengamanan lalu lintas arus mudik dimulai sejak tanggal 18 hingga 21 April 2023.
Selama periode tersebut, semua ruas jalan, baik tol, arteri jalan menuju ke objek wisata maupun ke pelabuhan, akan diperiksa dan disiapkan dengan baik. Penjagaan akan ditingkatkan di pos pengamanan (pospam), pos pelayanan (posyan), dan pos terpadu. Langkah ini diharapkan dapat menjamin kelancaran arus lalu lintas dan mengurangi risiko kecelakaan saat arus mudik.
Dari data yang diterima, Korlantas Polri menyiapkan skema one way dan contraflow di sepanjang Jalan Tol Km 47 Cikampek hingga Km 414 Kalikangkung. Skema pelaksanaan contraflow saat arus mudik akan diterapkan mulai dari Km 47 Tol Cikampek hingga Km 72 Tol Cipali. Berikut ini rincian jadwal penerapan contraflow selama arus mudik:
– 18 April 2023: Contraflow mulai pukul 14.00 WIB sampai dengan 24.00 WIB
– 19-21 April 2023: Contraflow mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan 24.00 WIB
Sementara itu, skema one way akan diterapkan mulai dari Km 72 Tol Cipali hingga Km 414 Tol Kalikangkung. Berikut ini rincian jadwal penerapan one way selama arus mudik:
– 18 April 2023: One way mulai pukul 14.00 WIB sampai dengan 24.00 WIB
– 19-21 April 2023: One way mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan 24.00 WIB
Penerapan skema lalu lintas ini bertujuan untuk menghadapi lonjakan arus lalu lintas yang diperkirakan akan meningkat seiring dengan semakin dekatnya Hari Raya Idul Fitri. Selain itu, skema ini juga diharapkan dapat menjaga keamanan dan keselamatan para pemudik dan pengunjung objek wisata selama periode Libur Lebaran.
Selain persiapan skema lalu lintas, juga dilakukan persiapan lainnya guna menghadapi arus mudik, diantaranya pengecekan kondisi jalan tol, peningkatan koordinasi antara instansi terkait, dan pembenahan fasilitas di pos pengamanan dan pos pelayaran. Seluruh upaya ini diharapkan dapat membantu mengantisipasi kemacetan dan menjaga keselamatan serta kenyamanan para pemudik dan pengunjung objek wisata selama Libur Lebaran.
Selain mengantisipasi kemacetan, skema one way dan contraflow ini juga berguna untuk menjamin kelancaran arus mudik. Hal ini penting untuk memastikan bahwa para pemudik dapat tiba di kampung halaman mereka dengan tepat waktu dan aman. Dengan begitu, mereka dapat menikmati Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga tanpa khawatir menghadapi kendala di perjalanan.
Diharapkan dengan penerapan skema lalu lintas ini, arus mudik dapat berjalan lancar dan bebas dari kemacetan yang berkepanjangan. Selain itu, pihak kepolisian juga akan terus mengawasi pergerakan pemudik dan kondisi lalu lintas selama periode arus mudik. Apabila ditemukan adanya pelanggaran atau kondisi yang membahayakan keselamatan, pihak kepolisian akan segera mengambil tindakan yang diperlukan.
Sebagai rangkaian persiapan menghadapi arus mudik, skema one way dan contraflow ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam menciptakan arus mudik yang lancar, aman, dan nyaman bagi para pemudik dan pengunjung objek wisata. Dengan demikian, masyarakat dapat menikmati suasana Lebaran dengan penuh kebahagiaan dan kebersamaan.
Baca juga: Jokowi: Kemarin Mudiknya 86 Juta, Kini 123 Juta, Berhati-hatilah.
