Berita

Koopssus dan Prajurit Khusus Dikirim ke Australia untuk Latihan Evakuasi

Pasukan elit TNI dikirim ke Australia untuk melaksanakan latihan Operasi Evakuasi Non-Kombat (NEO). Pasukan elit ini terdiri dari anggota Komandan Operasi Khusus (Koopssus) dan prajurit khusus dari tiga matra, yaitu Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat, Detasemen Jala Mangkara (Denjaka) TNI Angkatan Laut, dan Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) Satuan Bravo 90 TNI Angkatan Udara.

Kelompok ini diberangkatkan menggunakan pesawat Royal Australian Air Force dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Senin, 9 Oktober 2023. Ada 40 prajurit yang berangkat, termasuk 2 prajurit dari Mabes TNI, 5 prajurit dari Koopssus TNI, 11 prajurit dari Kopassus TNI AD, 11 prajurit dari Denjaka TNI AL, dan 11 prajurit dari Satuan Bravo 90 TNI AU.

Sebelum berangkat, prajurit melihat perlengkapan yang akan digunakan selama latihan bersama. Latihan evakuasi non-kombat (NEO) adalah latihan atau operasi yang bertujuan untuk mengevakuasi warga sipil dari negara lain.

Latihan bersama yang diberi nama “Trisula Wyvern 23” akan dilakukan di Perth, Australia, mulai tanggal 9 hingga 20 Oktober 2023. Prajurit elit TNI akan melakukan latihan militer bersama dengan Komando Operasi Khusus Australia (Aus Socom). Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dan kompetensi pasukan khusus TNI, sehingga setara dengan kemampuan pasukan khusus di dunia lainnya.

Dalam latihan ini, pasukan TNI akan melakukan latihan bersama dengan pasukan Australia untuk menguji keterampilan dan taktik mereka dalam menghadapi situasi darurat, seperti bencana alam, konflik bersenjata, atau serangan teroris. Latihan ini juga akan melibatkan simulasi evakuasi warga sipil, termasuk pemindahan orang sakit atau terluka, perawatan medis darurat di lapangan, dan evakuasi dari daerah terisolasi atau tergencet.

Latihan ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan pasukan khusus TNI dalam merespons situasi darurat di dalam maupun di luar negeri. Prajurit koopssus TNI dan prajurit khusus dari tiga matra TNI ini memiliki kemampuan yang sangat tinggi dalam melakukan operasi khusus, seperti penindakan teroris, penyelamatan sandera, pengintaian, pertahanan pantai, dan operasi khusus lainnya.

Partisipasi TNI dalam latihan bersama dengan pasukan khusus Australia merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kerjasama militer antar negara dan meningkatkan kemampuan pertahanan negara. Selain itu, latihan ini juga bertujuan untuk memperluas jaringan kerjasama dan pertukaran pengalaman dengan pasukan militer dari negara lain.

Keterlibatan pasukan elit TNI dalam latihan bersama ini menunjukkan bahwa TNI semakin diakui dalam skala internasional. Keberadaan pasukan khusus TNI memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan stabilitas di dalam dan di luar negeri. Melalui latihan ini, diharapkan pasukan khusus TNI semakin terlatih dan mampu menghadapi tantangan dan ancaman keamanan yang semakin kompleks di era globalisasi ini.

Rizka Wulandari

Rizka Wulandari sudah terjun di dunia media selama tiga tahun terakhir. Sejak lulus kuliah, ia sudah bekerja untuk beberapa publikasi independen di Jakarta dan menulis berbagai artikel dengan tema yang beragam.