Kontingen Indonesia memiliki peluang untuk menambah perolehan medali pada Kamis (5/10/2023) dan berpotensi untuk naik dari peringkat ke-12 klasemen sementara Asian Games 2022 Hangzhou Cina. Hingga saat ini, Indonesia menempati peringkat ke-12 dengan total 30 medali yang terdiri dari enam emas, delapan perak, dan 16 perunggu. Terdapat beberapa cabang olahraga yang memberikan peluang bagi Indonesia untuk meraih medali tambahan.
Salah satu cabang olahraga yang memberikan peluang bagi Indonesia adalah balap sepeda kategori cycling road. Indonesia diwakili oleh Aiman Cahyadi, Terry Yudha Kusuma, Muhammad Andy Royan, dan Bernard Benyamin van Aert dalam cabang olahraga ini. Mereka memiliki peluang untuk meraih medali jika dapat tampil dengan baik dan mengalahkan pesaing-pesaingnya.
Selain balap sepeda, cabang olahraga perahu naga juga memberikan peluang bagi kontingen Indonesia untuk meraih medali. Namun, untuk dapat memperebutkan medali, skuad Merah Putih harus berhasil lolos dari babak kualifikasi terlebih dahulu. Jika berhasil lolos, mereka akan memiliki kesempatan untuk bertarung memperebutkan medali di cabang olahraga ini.
Selain cabang olahraga yang memiliki peluang memperebutkan medali, terdapat juga beberapa cabang olahraga yang saat ini tengah bertarung pada tingkat kualifikasi. Beberapa cabang olahraga tersebut antara lain adalah panahan, gulat, soft tennis, karate, dan bulu tangkis perseorangan. Jika atlet-atlet Indonesia dapat melewati babak kualifikasi dan melaju ke babak selanjutnya, mereka memiliki peluang untuk meraih medali tambahan.
Perolehan medali untuk Asian Games 2022 Hangzhou Cina pada klasemen sementara hingga Selasa (5/10/2023) pukul 09.00 WIB adalah sebagai berikut:
1. Cina: 171 emas, 94 perak, 51 perunggu, total 316 medali.
2. Jepang: 37 emas, 51 perak, 59 perunggu, total 147 medali.
3. Korea Selatan: 33 emas, 45 perak, 70 perunggu, total 148 medali.
4. India: 18 emas, 31 perak, 32 perunggu, total 81 medali.
5. Uzbekistan: 16 emas, 16 perak, 22 perunggu, total 54 medali.
6. Taiwan: 12 emas, 14 perak, 20 perunggu, total 46 medali.
7. Thailand: 10 emas, 12 perak, 24 perunggu, total 46 medali.
8. Korea Utara: 9 emas, 11 perak, 8 perunggu, total 28 medali.
9. Bahrain: 9 emas, 1 perak, 5 perunggu, total 15 medali.
10. Hong Kong: 7 emas, 15 perak, 28 perunggu, total 50 medali.
11. Iran: 6 emas, 16 perak, 17 perunggu, total 39 medali.
12. Indonesia: 6 emas, 8 perak, 16 perunggu, total 30 medali.
13. Kazakhstan: 5 emas, 11 perak, 35 perunggu, total 51 medali.
14. Qatar: 4 emas, 6 perak, 3 perunggu, total 13 medali.
15. Singapura: 3 emas, 6 perak, 6 perunggu, total 15 medali.
Dari klasemen sementara tersebut, terlihat bahwa Indonesia masih tertinggal cukup jauh dari negara-negara yang berada di peringkat teratas. Namun, dengan masih adanya beberapa cabang olahraga yang memberikan peluang untuk meraih medali, peluang Indonesia untuk naik ke peringkat yang lebih tinggi masih terbuka.
