Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Mardiono, menggambarkan suasana kegirangan dan kebahagiaan yang dirasakan Presiden Joko Widodo dalam pertemuan dengan enam ketua umum partai politik yang mendukung pemerintah. Pertemuan tersebut berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Selasa, 2 Mei 2023.
Menurut Mardiono, Presiden tampak bahagia dan sering tertawa selama pertemuan dengan para ketua umum partai koalisi tersebut. “Presiden tampak sangat bahagia dan banyak tertawa-tertawa,” ungkap Mardiono usai pertemuan pada Selasa malam. Ia juga menambahkan bahwa hidangan yang disajikan Presiden sangat lezat.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi secara khusus menegaskan agar ketua umum partai dan jajarannya tetap solid dan kompak. “Pesannya adalah kita harus tetap rukun dan kompak, serta dapat bekerja sama demi kemajuan bangsa dan negara,” jelas Mardiono.
Namun, ia juga mengungkapkan bahwa dalam pertemuan tersebut tidak ada pembahasan mengenai politik praktis dan kandidat capres dan cawapres Pemilu 2024. Selain itu, Mardiono menegaskan bahwa Presiden Jokowi tidak membahas mengenai perombakan kabinet atau reshuffle.
Sebagai ketua umum partai koalisi pendukung pemerintah, Mardiono menyampaikan bahwa pesan Presiden Jokowi adalah untuk menjaga stabilitas politik nasional. “Yang paling penting adalah kita harus menjaga stabilitas politik nasional kita, agar rakyat dapat menikmati pesta demokrasi dan nantinya juga hasilnya untuk menyongsong bonus demografi,” jelas Mardiono.
Terkait dengan pertemuan tersebut, para ketua umum parpol koalisi yang hadir adalah Megawati Soekarnoputri sebagai Ketum PDI-P, Prabowo Subianto sebagai Ketum Gerindra, Muhaimin Iskandar sebagai Ketum PKB, Mardiono sebagai Plt Ketum PPP, Zulkifli Hasan sebagai Ketum PAN, dan Airlangga Hartarto sebagai Ketum Golkar. Adapun Nasdem yang merupakan salah satu partai pendukung pemerintah tidak hadir dalam pertemuan tersebut lantaran ketua umumnya, Surya Paloh sedang berada di luar negeri.
Pertemuan tersebut diadakan pada Selasa malam pukul 19.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 21.37 WIB. Meskipun tidak banyak detail yang dibahas dalam pertemuan tersebut, namun bertemu secara langsung dengan para ketua umum parpol koalisi tentu memiliki makna dan pesan tersendiri.
Seiring berjalannya waktu, politik tanah air memang sangat dinamis dan tidak terduga arah perubahannya. Namun, dengan pesan agar tetap rukun dan kompak, dapat dipastikan bahwa Presiden Jokowi ingin memastikan solidaritas dan kekompakan antara partai pendukung pemerintah.
Stabilitas politik nasional merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga pertumbuhan dan kelangsungan negara Indonesia. Oleh karena itu, bersama-sama menjaga stabilitas politik menjadi tanggung jawab bersama, baik pemerintah maupun parpol koalisi pendukung pemerintah serta masyarakat pada umumnya.
Demokrasi merupakan pesta rakyat untuk menentukan pemimpin yang akan menjalankan roda pemerintahan. Dengan stabilitas politik yang terjaga, diharapkan perjalanan Indonesia menuju kemajuan dan kesejahteraan bisa tetap berlangsung dengan lancar.
Dalam waktu dekat, mungkin akan ada lagi pertemuan serupa antara Presiden Jokowi dengan para ketua umum parpol pendukung pemerintah. Hal ini penting dilakukan guna memastikan semua pihak tetap kompak dan memiliki visi yang sama dalam mewujudkan kemajuan bangsa dan negara Indonesia.
Baca berita terbaru lainnya di sini.
