Ade Armando Janji Ungkap Kasus Korupsi DPR Bila Terpilih

Ade Armando, seorang akademisi dari Universitas Indonesia, menyatakan keinginannya untuk membongkar kasus korupsi yang terjadi di DPR RI jika terpilih sebagai anggota legislatif dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ade menegaskan kesediaannya untuk ditempatkan di komisi mana pun jika terpilih sebagai anggota parlemen.
Ade mengatakan bahwa salah satu tujuan utamanya jika menjadi anggota legislatif adalah membantu memberantas korupsi yang terjadi di DPR RI. Menurutnya, korupsi merupakan salah satu penyakit yang menggerogoti kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia, dan harus segera ditangani secara tuntas. “Salah satu hal yang akan saya lakukan adalah membongkar korupsi di DPR, karena praktik-praktik korupsi di DPR sudah luar biasa menurut saya, dan kita terus-menerus membiarkannya dan partai politik membiarkannya. Itu harus kita cegah,” ujar Ade.
Sebagai anggota legislatif nantinya, Ade berharap bisa menjadi agen perubahan yang membantu memberantas praktik korupsi yang merajalela di parlemen. Ade meyakini bahwa perlawanan terhadap sistem yang korup bisa dilakukan jika banyak orang yang memiliki integritas tinggi dan komitmen terhadap pemberantasan korupsi, masuk ke parlemen.
- Ade Armando ungkap dukungan pada Anies, jadi sorotan+42 menit lalu
- Digoda untuk tinggalkan Anies, PKS kembali jadi sorotan42 menit lalu
Ade juga menegaskan pentingnya melawan intoleransi yang marak terjadi di Indonesia. Menurutnya, salah satu cara untuk melawan intoleransi adalah melalui legislasi yang baik dan adil bagi semua pihak. Ade saat ini sangat tertarik untuk menjadi anggota DPR RI yang membidangi soal agama, yang kemungkinan merupakan Komisi VIII di DPR RI. Ia ingin mendorong pembuatan undang-undang yang mengatur pembangunan rumah ibadah yang adil bagi semua agama dan keyakinan yang ada di Indonesia.
Lebih lanjut, Ade menjelaskan bahwa ia telah lama merasa prihatin dengan kondisi bangsa Indonesia yang terus diganggu oleh masalah-masalah korupsi dan intoleransi. Menurutnya, kini saatnya bagi dirinya untuk turun langsung melakukan perubahan dari dalam sistem parlemen, bukan hanya sebagai penonton dari luar. “Saya sudah cukup lama berteriak dan mengkritik sistem dari luar. Sekarang saya ingin masuk ke dalam sistem dan membantu mendorong perubahan yang lebih baik untuk bangsa ini,” kata Ade.
Sebelumnya, Ade Armando telah resmi bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ade menyebut bahwa tanggal bergabungnya dengan partai tersebut sengaja dipilih untuk mengenang peristiwa pengeroyokan yang dialaminya di depan gedung DPR/MPR RI ketika berpartisipasi dalam aksi unjuk rasa menolak perpanjangan masa jabatan presiden.
Ade Armando percaya bahwa PSI merupakan partai yang paling sejalan dengan prinsip dan nilai yang dia pegang. Ia berharap, dengan bergabungnya ia di PSI, ia bisa membantu mewujudkan perubahan yang diidamkan oleh rakyat Indonesia, khususnya terkait pemberantasan korupsi dan intoleransi di dalam negeri.
Baca berita terbaru lainnya di sini.