Distributor Apple dikabarkan merencanakan untuk memulai rakit iPhone terbaru yang murah di bulan Februari, kira-kira akan rilis di awal bulan Maret.
Tugas perakitan perangkat baru ini akan dibagi ke Pegatron Corp, Hon Hai Precision Industry, juga Winstron Corp, Bloomberg, hari Rabu (22/1).
Perangkat ini akan menjadi model pertama dari iPhone dengan harga yang murah sejak dirilisnya iPhone SE. Smartphone ini dikabarkan akan mirip dengan iPhone 8, di mana ia rilis tahun 2017, berlayar 4,7 inci.
iPhone 8 masih di pasaran, sekarang dibanderol harga USD 449, sementara itu disributor Apple Indonesia, iBox memberikan harga untuk iPhone 8 sebesar Rp8.499 juta. iPhone SE dijual Apple dengan harga USD 399 (setara Rp4,6 juta) saat ponsel mulai diluncurkan di 2016.
Ponsel terbaru ini diharapkan mempunyai Touch ID yang ada di home button, tetap khas teknologi Apple dibanding sensor sidik jari yang ada di dalam layar Android.
Ponsel ini dikabarkan tidak memiliki Face ID, tapi akan menggunakan prosesor yang sama dengan iPhone 11, ponsel andalan Apple.
iPhone ini terbukti menjadi ponsel populer pada konsumen karena harganya yang terjangkau, seperti iPhone 11 yang dijual lebih murah USD 50 dibanding harga Apple biasa patok.
Permintaan yang kuat untuk ponsel ini mendorong Apple untuk meminta pada Taiwan Semiconductor Manufacturing Co agar lebih banyak buat chip di kuartal ini.
Apple telah merencanakan untuk meluncurkan iPhone jenis high-end yang akan dirilis pada tahun ini, dengan spesifikasi fitur 5G, kamera belakang dengan kemampuan 3D, dan prosesor yang lebih cepat.
Penawaran harga yang murah ini bisa membantu Apple untuk bersaing lebih baik di pasar paling kompetitif dan berkembang cepat, terkhusus India karena iPhone susah dijual karena Android di negara tersebut lebih laku dengan harga jual di bawah dari USD 200.
Perusahaan teknologi berbasis di California, mengharap bahwa pengiriman handset akan tumbuh kembali di tahun ini, setelah menargetkan pengiriman sebanyak 200 juta unit lebih di tahun 2020 ini. Juga, pengganti dari iPhone SE akan memerankan peran penting dalam target tersebut.
SUMBER: Antara