Berita

H-1 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Oleh Pemudik

Stasiun Pasar Senen di Jakarta masih dipadati oleh penumpang pada H-1 libur Lebaran Idul Fitri 1444/2023 atau pada Jumat (21/4/2023). Sekitar 24 ribu penumpang berangkat dari Stasiun Pasar Senen menggunakan layanan 32 kereta api (KA) yang beroperasi. Puncak arus mudik di Stasiun Pasar Senen sendiri terjadi mulai tanggal 18 sampai 21 April 2023 dengan keterisian tempat duduk mencapai 100 persen.

Pada 21 April 2023, volume penumpang yang berangkat dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen rata-rata hampir sama seperti sejak 18 April lalu. Hari ini terdapat sekitar 24 ribu penumpang yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen menggunakan layanan 32 KA yang beroperasi. Selama puncak arus mudik, tingkat okupansi atau keterisian tempat duduk mencapai 100 persen pada tanggal 18, 19, 20, dan 21 April 2023.

Berdasarkan data yang ada, pada H-1 libur Lebaran Idul Fitri 1444/2023 sekitar 600 ribu tiket untuk keberangkatan masa angkutan libur Lebaran Idul Fitri 1444/2023 dari Stasiun Pasar Senen telah terjual. Dari jumlah tersebut, mayoritas pemesanan tiket dilakukan untuk jadwal keberangkatan pada tanggal favorit, yaitu mulai 14 April sampai dengan 23 April 2023. Pada tanggal-tanggal tersebut, tingkat okupansi volume penumpang sudah mencapai 90 hingga 100 persen.

Sebagai salah satu stasiun kereta api terbesar di Jakarta, Stasiun Pasar Senen menjadi tempat keberangkatan utama bagi masyarakat yang akan mudik Lebaran. PT KAI Daop 1 Jakarta menyiapkan hingga 1 juta tiket Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) dengan 1.513 perjalanan KA untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen selama masa angkutan Lebaran 2023 yang berlangsung mulai 12 April hingga 3 Mei 2023.

Adapun sejumlah kota tujuan favorit yang menjadi pilihan penumpang antara lain Yogyakarta, Surabaya, Purwokerto, Kutoarjo, Semarang, Tegal, Solo, dan Bandung. Untuk memudahkan para penumpang, PT KAI juga memberikan pelayanan tambahan berupa pengaturan jalur khusus dan penambahan gerbong serta perjalanan KA.

Selain itu, demi kelancaran arus mudik Lebaran, para penumpang diimbau agar tidak melakukan pelanggaran yang bisa menghambat kelancaran perjalanan, seperti tindakan meninggalkan perlengkapan pribadi di tempat duduk atau berjualan di dalam kereta. Selain itu, penumpang juga diimbau untuk mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan oleh otoritas, seperti penggunaan masker dan menjaga jarak.

Pemerintah terus berupaya untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat, terutama pada saat-saat seperti perayaan Lebaran. Salah satu upaya yang dijalankan pemerintah adalah dengan mengoptimalkan pelayanan transportasi kereta api yang dapat mendukung kelancaran arus mudik dan balik.

Diharapkan, dengan adanya penyiapan tiket kereta api yang mencukupi, perjalanan para penumpang yang mudik Lebaran dapat berjalan lancar dan nyaman. Selain itu, masyarakat juga diharapkan dapat menggunakan layanan transportasi yang disediakan oleh pemerintah dengan bijak dan tetap menjaga protokol kesehatan agar kegiatan mudik Lebaran tahun ini dapat berlangsung dengan aman dan kondusif.

Baca berita terbaru lainnya di sini.

Rizka Wulandari

Rizka Wulandari sudah terjun di dunia media selama tiga tahun terakhir. Sejak lulus kuliah, ia sudah bekerja untuk beberapa publikasi independen di Jakarta dan menulis berbagai artikel dengan tema yang beragam.